Profil Pondok Modern Al-Barokah

Published on

Penulis

Share Article

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

PROFIL PONDOK MODERN AL-BAROKAH

Mukaddimah

Pondok pesantren telah menjadi elemen utama dalam sejarah pendidikan Islam di Indonesia. Di pondok pesantren, tradisi dan modernitas dipadukan dalam membina generasi Muslim yang unggul.

Sebagai benteng akidah, pusat pembelajaran ilmu, dan tempat penggemblengan akhlak mulia, pondok pesantren berdiri kokoh menghadirkan solusi atas tantangan zaman. Di balik tembok pesantren, nilai-nilai luhur Islam ditanamkan, karakter pemimpin umat dibentuk, dan wawasan keilmuan dikembangkan untuk menciptakan generasi penerus yang tangguh.

Pondok Modern Al-Barokah adalah bagian dari tradisi besar ini. Sejak 1993, kami telah berkontribusi aktif dalam dunia pendidikan dengan mengarahkan seluruh daya dan upaya untuk mencetak generasi Muslim yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang dalam spiritualitas dan kepribadian, serta independen dari pengaruh politik praktis dan afiliasi ormas tertentu. Pondok Modern Al-Barokah berdiri tegak sebagai lembaga yang memiliki kebebasan penuh dalam menentukan arah dan strategi untuk memenuhi visi besar mencetak pemimpin masa depan.

Dalam perjalanannya, Pondok Modern Al-Barokah terus memperkokoh pilar-pilarnya. Internal pondok senantiasa diperkuat melalui peningkatan mutu pendidikan, pengelolaan sumber daya manusia, pembinaan kader unggul, dan pengembangan fasilitas yang mendukung pembelajaran modern.

Di sisi lain, hubungan eksternal dibangun melalui sinergi dengan berbagai lembaga, pengembangan dakwah kemasyarakatan, dan perluasan jejaring pendidikan, termasuk rencana besar mendirikan perguruan tinggi yang berdaya saing global untuk mewujudkan cita-cita mencetak generasi berkualitas dan menghidupkan kembali kejayaan peradaban Islam.

Berdirinya Pondok Modern Al-Barokah tidak dapat dilepaskan dari visi para pendirinya yang memiliki semangat kuat untuk mendirikan lembaga pendidikan Islam yang mandiri dan berkualitas. Bertempat di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur Pondok Modern Al-Barokah berkomitmen untuk senantiasa menjadi cahaya peradaban, memberikan kontribusi nyata dalam dakwah, pendidikan, dan pembangunan masyarakat.

Sejarah Berdirinya Pondok Modern Al-Barokah.

Pondok Modern Al-Barokah didirikan atas inisiasi H.Harmoko, yang memiliki tradisi untuk bersilaturahmi dengan berbagai pesantren di Indonesia. Hal ini juga beriringan dengan cita-cita orang tuanya, H. Asmoprawiro yang ingin mendirikan sebuah lembaga pendidikan pesantren di kampung halamannya, Kecamatan Patianrowo, Kabupaten Nganjuk, Provinsi Jawa Timur.

Tradisi silaturahmi itu juga dilakukannya dengan Pondok Modern Darussalam Gontor, hingga akhirnya H. Harmoko memiliki kedekatan yang cukup baik dengan pendiri Gontor, yaitu K.H. Ahmad Sahal dan K.H. Imam Zarkasyi.

Hubungan H. Harmoko dengan Gontor terus berlanjut hingga masa kepemimpinan K.H. Dr. Abdullah Syukri Zarkasyi, M.A (Kyai Syukri). Hingga akhirnya, H. Harmoko menyampaikan rencananya kepada Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor untuk mendirikan pesantren dengan sistem yang diterapkan Gontor. Oleh sebab itu, Kyai Syukri mempertemukan santrinya dari Jakarta yakni KH. Drs. Rosyidin Ali Said (Kyai Rosyidin) dengan H. Harmoko di Pondok Pesantren Al-Basyariyah, Bandung, di mana pertemuan tersebut menjadi titik awal berdirinya Pondok Modern Al-Barokah.

Pada pertemuan itu pula, Kyai Syukri menunjuk dan memberikan tugas khusus kepada Kyai Rosyidin untuk merintis pesantren di atas lahan yang akan dibangun pesantren oleh H. Harmoko Maka dari itu, setelah mendapatkan restu orang tuanya di Jakarta, K.H. Drs. Rosyidin Ali Said yang mendapatkan tugas dari K.H. Abdullah Syukri Zarkasyi, M.A kemudian berangkat ke Gontor untuk meminta arahan dan meninjau lokasi yang telah diarahkan, yakni di desa Ngepung, Kecamatan Patihanrowo, Nganjuk, Jawa Timur.

Akhirnya pada tahun 1992, pembangunan sarana dan prasarana pondok mulai dibangun di tanah seluas 6 hektare (Ha). Peletakan batu pertama dihadiri keluarga H. Harmoko, Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor, Drs. K.H. Rosyidin Ali Sa’id, serta sejumlah tokoh masyarakat. Pada masa ini, pondok berada di bawah naungan Yayasan Insan Barokah, yang merupakan yayasan milik keluarga H. Harmoko dengan diketuai oleh H. Harmoko sendiri.

K.H. Drs. Rosyidin Ali Said memberi nama “Al-Barokah” pada pesantren ini, dengan harapan doa, agar pesantren ini selalu diliputi keberkahan dan kesejahteraan lahir dan batin bagi penghuninya dan masyarakat sekitar.

Program Kulliyatu-l-Mu’allimin Al-Islamiyyah (KMI) Gontor diterapkan sejak awal berdirinya, dan aktif dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) mulai 3 Agustus 1993. Pada masa awal KBM aktif di Pondok Modern Al-Barokah, tercatat sebanyak 20 orang santri yang datang dari berbagai daerah, baik Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan, dan juga Sulawesi.

Sebagai Pondok Pesantren yang dibina dan dikembangkan oleh Alumni Gontor, terlebih langsung di bawah bimbingan Kyai Syukri, maka Pondok Modern Darussalam Gontor menugaskan beberapa kader-kader terbaiknya untuk ikut merintis, berkhidmat di Pondok Modern Al-Barokah.

Setelah mengalami beberapa perkembangan pada masa awal perintisan, seperti meningkatnya jumlah santri hingga berjumlah 134 siswa dan selesainya beberapa pembangunan sarana dan prasarananya, pada 11 Desember 1994, Pondok Modern Al-Barokah diresmikan oleh Menteri Agama Republik Indonesia, H. Tarmidzi Taher dan Menteri Penerangan Republik Indonesia yakni H. Harmoko.

Waktu yang terus bergulir, bersama dengan pasang surut yang mewarnai perjuangan Pondok Modern Al-Barokah, konsistensi, hingga perjuangan dalam mengembangkan pendidikan pesantren seolah ditambah kesegarannya dengan pernyataan wakaf dari H. Harmoko atas Pondok Modern Al-Barokah, meskipun belum dituliskan secara hukum.

Pada 4 Jumadilakhir 1430, yang bertepatan dengan 28 Mei 2009, H. Harmoko membacakan dan menandatangani Ikrar Wakaf kepada Nadzir (Yayasan Al-Barokah Insan Mulia) atas tanah dan bangunan seluas 6,3 Ha dengan tujuan, supaya setelah H. Harmoko sebagai wakif wafat, niat baik dari wakif dan pendiri tidak terputus dan terus menjadi amal jariah kepada para wakif, pendiri, terkhusus kepada kedua orang tua dari H. Harmoko.

Visi dan Misi

Visi Pondok Modern Al-Barokah

Sebagai lembaga pendidikan pencetak kader-kader pemimpin umat, tempat ibadah thalabu al-‘ilmi, menjadi sumber pengetahuan Islam, pengetahuan umum, bahasa Al-Qur’an, dengan tetap berjiwa pesantren.

Misi Pondok Modern Al-Barokah

1. Membentuk generasi unggul menuju terbentuknya Khaira Ummah.

2. Mendidik dan mengembangkan generasi mukmin-muslim yang berbudi tinggi, berbadan sehat, berpengetahuan luas, dan berpikiran bebas, serta berkhidmat kepada masyarakat.

3. Mengajarkan ilmu pengetahuan agama dan umum secara seimbang demi terbentuknya ulama yang intelek.

4. Mewujudkan warga negara yang berkepribadian Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp