Di depan masjid, hingar-bingar para santri yang sedang menghafalkan mufrodat terdengar syahdu dari kejahuan. Bergeser sedikit ke samping kolam, tampaknya ada pemandangan unik dari beberapa santri yang sedang direndam di dinginnya air kolam di pagi hari, karna ketiduran saat shalat shubuh berjamaah berlangsung. Agak kebelakang sedikit kita temui para haris-ul-ma’had yang mulai menyapu area pondok yang menjadi rute mereka.
Dan saat kita berjalan ke ujung paling belakang dari pondok, kita akan mulai mencium aroma sedap yang juga selalu dicium oleh tiap-tiap hidung santri Al-Barokah di setiap pagi. Aroma yang tak begitu asing namun penuh misteri, aroma yang selalu di tunggu-tunggu oleh tiap-tiap jiwa yang lapar di pagi hari, aroma yang membuncahkan semangat para santri di tiap pagi menyingsing.
Ya, itu adalah aroma masakan yang mengepul-ngepul dari dalam dapur. Aroma tempe goreng yang begitu familiar namun selalu di tunggu-tunggu oleh setiap insan di pondok ini. Aroma tempe yang melegenda dan melambung jauh melewati berbagai generasi Alumni yang telah tersebar ke berbagai penjuru kehidupan yang luas ini.
Inilah, aroma Tempe Goreng Al-Barokah yang melegenda itu.
Berbicara tentang Tempe Goreng, maka tak luput pula jurus pamungkas Mas Pri yang melengkapi kehadiran tempe legendaris itu; Sambal Terong Mix. Dinamakan sedemikian rupa, karna kontur sambal itu sendiri seolah-olah benar-benar bercampur dengan terong lembut yang di potong kecil-kecil. Menghadirkan perpaduan menyegarkan dari sarapan pagi yang menjadi modal awal para santri tuk jalani hari-hari dengan penuh tenaga dan energi.
Menciptakan hari-hari yang penuh semangat bagi santri dan beberapa pertanyaan yang mengekor di beberapa benak santri yang bertanya-tanya. Ya, pertanyaan sederhana yang menghasilkan semua simponi indah di tiap pagi hari di Pondok Modern Al-Barokah, pertanyaan tentang bagaimana lahirnya masakan-masakan lezat yang selalu menemani kebutuhan nutrisi para santri di Pondok Modern Al-Barokah, dan berjubel pertanyaan lain yang menggantung di para benak santri yang penasaran.